Inkubator adalah alat untuk menginkubasi atau memeram mikroba pada suhu yang terkontrol (umumnya diatas suhu ambient). Alat ini dilengkapi dengan pengatur suhu, dan pengatur waktu. Semakin kecil ukuran inkubator maka semakin rentan pula perubahan suhunya saat pintu inkubator dibuka. Perlu dipertimbangkan pula keseragaman suhu yang ada didalam dengan memperhatikan pola penempatan elemen pemanas atau terdapatnya kipas penyebar suhu. Pintu kaca yang terdapat pada beberapa model dibiarkan tertutup saat melihat biakan secara sekilas supaya tidak terjadi penurunan suhu.
Tipe lain
inkubator berdasarkan kegunaannya secara khusus menurut Collins et al.
(2004) adalah
-Shaker
incubator; inkubator
yang dilengkapi dengan pengocok untuk aerasi biakan.
-Cooled incubator; inkubator untuk
suhu inkubasi dibawah suhu ambient.
-CO2 incubator;
inkubator yang mampu menyediakan keadaan kaya karbondioksida.
-Automatic temperature change incubator;
inkubator yang dilengkapi dengan pengatur perubahan suhu otomatis
sehingga tidak perlu memindahkan kultur ke inkubator lain saat
membutuhkan perubahan suhu secara bertahap.
-Portable incubator; inkubator jinjing
atau mudah dibawa yang umumnya diaplikasikan untuk mikrobiologi lingkungan.
-Incubator room; suatu ruangan yang
diubah menjadi inkubator sesuai dengan keperluan dan syarat mikrobiologisnya.
Waterbath
Fungsi waterbath
cukup beragam dalam lab mikrobiologi, salah satunya adalah untuk inkubasi dalam
waktu singkat seperti perlakuan suhu panas (heat shock), reaksi
aglutinasi, thawing sampel beku secara cepat (suhu 45°C tidak lebih dari 15
menit), menjaga media agar tetap cair sebelum dituang, dll. Keunggulan
waterbath dibandingkan dengan inkubator adalah waterbath lebih cepat
mencapai temperatur yang diinginkan dan tidak cepat kehilangan panas karena
mempergunakan air dalam distribusi suhu. Selain elemen pemanas beberapa tipe
juga dilengkapi dengan pencipta arus untuk menjaga suhu tetap seragam. Lebih
baik menggunakan akuades untuk mencegah kerak yang ditimbulkan saat
mempergunakan suhu panas. Tutup waterbath dapat mencegah evaporasi yang
berlebihan ketika tercapai suhu tinggi, selain itu dapat juga memanfaatkan
suatu benda untuk menutupi permukaan air yang panas misalnya bola-bola pingpong
mampu mengurangi evaporasi dengan memperkecil luas permukaan air yang kontak
dengan udara.
Refrigerator
Refrigerator
digunakan untuk menyimpan benda yang membutuhkan suhu dingin dalam
penyimpanannya (2-80C). Aplikasi dalam mikrobiologi diantaranya
adalah untuk menyimpan sampel sementara, thawing sampel beku (sampel beku
dicairkan secara bertahap pada suhu 2-8°C selama 18 jam (Maturin dan Peeler,
2001)), menyimpan media pertumbuhan, menyimpan kultur, menyimpan larutan, dll.
fungsi utama refrigerator adalah menghambat atau memperlambat
pertumbuhan mikroorganisme sehingga bahan memiliki daya simpan yang lebih lama.
Freezer
Freezer umumnya memiliki suhu 0 sampai -200C.
Suhu beku berfungsi untuk menyimpan bahan yang akan rusak jika dibiarkan dalam
keadaan tidak beku, seperti reagen, enzim, faktor pertumbuhan atau larutan
tertentu. Sampel yang akan dianalisa jangan disimpan dalam freezer karena tidak
semua mikroorganisme dapat bertahan dalam temperatur beku.
Sample container
Setelah
pengambilan sampel dilakukan maka diperlukan suatu wadah penyimpan botol sampel
yang dapat menjaga jumlah dan jenis mikroorganisme saat transportasi sampel
oleh karena itu sample container atau ice box diperlukan. Sample
container umumnya dirancang untuk menjaga suhu dingin maka dari itu
terdapat sekat/isolator suhu. Suhu dingin dibuat dengan memasukkan es ke dalam sample
container.
Rak tabung
reaksi
Berguna
untuk meletakkan atau menyimpan tabung reaksi sehingga mudah diorganisir. Rak
tabung reaksi sebaiknya terbuat dari polypropylene sehingga dapat
diautoklaf dan mengurangi resiko pecah. Lebih baik hindari rak tabung reaksi
yang terbuat dari kayu karena dikhawatirkan dalam keadaan lembab kayu akan
ditumbuhi jamur.
Desikator
Di dalam lab
mikrobiologi desikator biasanya digunakan untuk menjaga suatu bahan tetap
kering seperti menyimpan media pertumbuhan yang sangat higroskopis atau reagen
tertentu. Uap air yang berada dalam kontainer desikator akan diserap oleh desiccant
yang akan berubah warnanya (dari biru menjadi pink) jika telah jenuh dengan
air.
lanjut
BalasHapus